CARIU – Sebagian besar masyarakat Kecamatan Cariu rindu air bersih. Kecamatan yang dihuni 47.309 jiwa ini mengeluhkan sulitnya memperoleh air bersih. Saat ini kebutuhan air bersih hanya bergantung pada sumber air tanah yang setiap musim kemarau selalu kering.
“Kami berharap PDAM Kabupaten Bogor bisa menyediakan air bersih di sini,” ujar Camat Cariu Iwan Erawan. Jika PDAM mampu menyediakan air bersih untuk warga Cariu, Iwan yakin saat musim kemarau masyarakat bisa memanfaatkan air pasokan PDAM.
Menjelang musim kemarau, warga di 12 desa di Kecamatan Cariu selalu resah karena sumur-sumur mereka mulai mengalami kekeringan. Dalam keadaan seperti ini biasanya warga mengambil air dari Sungai Cibeet. Sungai Cibeet adalah alternatif bagi warga Cariu jika sumur mereka mulai kering.
Belakangan keresahan warga semakin menjadi. Sungai Cibeet sebagai satu-satunya sandara warga saat kemarau ternyata sudah tidak jernih lagi. Tak jarang muncul penyakit kulit setelah mengunakan air sungai itu.
Alhasil, warga tidak berani menggunakan air sungai untuk kebutuhan pokok seperti air minum atau untuk memasak. Mereka lebih memilih mengeluarkan kocek Rp20 ribu untuk membeli air isi ulang.
“Keberadaan PDAM sangat dibutuhkan warga,” ujar Iwan. Dalam waktu dekat pihak kecamatan akan mengirim surat kepada PDAM. Tujuannya, untuk melakukan survei terhadap keinginan warga agar PDAM dapat hadir di Kecamatan Cariu.(iko)
Sumber :Radar Bogor
0 komentar:
Posting Komentar